Selalu akan ada cerita tentang makhluk mitologi dari seluruh dunia. Tak terkecuali di tanah air, Indonesia pun punya segudang kisah mengenai berbagai makhluk mitologi.
Makhluk mitologi sering dikaitkan dengan makhluk halus atau yang berasal dari dunia lain. Kehadiran mereka dianggap hanyalah sebatas fantasi meskipun beberapa orang percaya bahwa mereka nyata.
Kebanyakan dari cerita makhluk mitologi pun tak jauh dari hal mistis sehingga membuat kita takut. Beberapa bahkan disebutkan sebagai sosok yang menyeramkan.
Apa sajakah makhluk mitologi dari Indonesia?
Berikut ini adalah ringkasan tentang 10 makhluk mitologi yang berasal dari Indonesia.
1. Ebu Gogo – Flores
Ebu Gogo merupakan makhluk mitologi yang digambarkan dengan sosok seperti manusia dan berbulu. Makhluk mitologi yang satu ini dipercaya berasal dan hidup di pulau Flores.
Arti kata Ebu Gogo sendiri memiliki 2 makna yang berbeda, yakni arti kata Ebu adalah nenek sedangkan kata Gogo berarti pemakan segala termasuk juga manusia. Jika disimpulkan, maka Ebu Gogo dapat diartikan sebagai makhluk yang menyerupai manusia yang berkemungkinan memakan manusia.
Ebu Gogo konon dikenali dengan sekujur tubuhnya ditutupi bulu dan tinggi kira – kira satu meter lebih. Masyarakat Flores percaya jika makhluk mitologi ini memiliki sifat yang sangat jahat dan rakus.
Baca Juga : 10 Tempat Wisata Terlarang Dikunjungi Bersama Pacar
Hal yang dipercayai masyarakat Flores lainnya adalah Ebu Gogo biasanya menyantap bayi manusia dengan sangat lahap. Tidak heran apabila kemudian makhluk mitologi yang satu ini disebut “nenek pemakan segala”.
2. Ahool – Jawa Barat
Berita mengenai Ahool di Jawa Barat dipopulerkan oleh Dr. Ernest Bertels, yakni seorang ahli ilmu burung, pada tahun 1925. Dalam laporan yang disampaikan tersebut, Ahool digambarkan sebagai sosok hewan yang memiliki bentuk mirip kelelawar.
Ahool dipercayai memiliki sayap yang dapat membentang sepanjang 12 kaki. Kabar tentang makhluk mitologi yang satu ini sempat membuat banyak masyarakat resah dan takut ketika itu.
Masyarakat setempat meyakini jika Ahool hidup di sekitar lereng pegunungan Salak, Jawa Barat di mana tempat tersebut jarang terjamah oleh manusia. Makhluk mitologi ini disebut Ahool karena saat hendak muncul akan terdengar suara teriakan “ahooooooool” bagi mereka yang peka terhadap pendengarannya.
3. Warak Ngendog – Semarang
Mitos mengenai cerita Warak Ngendog erat kaitannya dengan kota Semarang. Warak Ngendog terkenal sebagai simbol pemersatu kerukunan untuk warga Semarang, bahkan jauh sebelum kota Semarang didirikan.
Warak Ngendog digambarkan sebagai seekor naga kecil yang membawa telur – telurnya. Akan tetapi, Warak Ngendog bukan sembarang naga, melainkan bentuk sejatinya adalah perpaduan dari 3 budaya, yakni Cina, Arab dan Jawa.
Perpaduan 3 budaya ini memiliki arti masing – masing, misalnya pada bagian kepalanya yang berbentuk Naga dari etnis Cina, bagian badannya berupa Buraq yang sesuai dengan budaya Arab, dan kakinya yang berjumlah empat berbentuk kaki Kambing merupakan ciri khas kebudayaan Jawa.
Waraq Ngendog dapat dikatakan pula sebuah gambaran masyarakat yang tinggal di Kota Semarang, yakni terdiri dari beragam etnis dan kebudayaan tetapi bisa hidup dengan rukun.
4. Garuda – Ajaran Agama Hindu
Makhluk mitologi burung Garuda yang hingga kini menjadi simbol negara Indonesia tak luput dari cerita mitos dan juga kebenaran keberadaannya. Namun demikian, kisah makhluk mitologi Garuda ini berbeda dari Garuda pada lambang Pancasila yang kita kenal.
Garuda konon digambarkan sebagai burung yang digunakan sebagai kendaraan Dewa Wisnu di dalam ajaran agama Hindu. Burung Garuda memiliki ciri kepala yang mirip burung elang, memiliki badan menyerupai manusia, tubuhnya memiliki warna emas, wajahnya putih dan sayap yang terbentang memiliki warna merah.
Garuda merupakan simbol dari kegagahan dan perkasa. Jika melihat postur tubuhnya cukup besar, bahkan ketika muncul makhluk ini bisa menghalangi sinar matahari.
5. Orang Bati – Pulau Seram
Masyarakat yang tinggal di Pulau Seram pasti mengetahui dan tak asing lagi dengan makhluk mitologi yang satu ini. Orang Bati merupakan sosok yang memiliki bentuk tubuh seperti kera tetapi memiliki sayap seperti kelelawar.
Makhluk ini dipercayai memiliki tinggi sekitar 1,6 meter dan memiliki warna tubuh merah menyala. Masyarakat Pulau Seram meyakini jika Orang Bati berada dan tinggal di wilayah Gunung Kairatu.
Baca Juga : Kisah Mistis Dibalik Gunung Anak Krakatau Yang Menjadi Misteri
Mitos dari makhluk mitologi yang satu ini dapat membuat sebagian orang resah dan ketakutan. Itu karena Orang Bati dikatakan ini hanya keluar di malam hari lalu menculik anak kecil untuk disantap menjadi makanannya.
6. Lembuswana – Kutai
Lembuswana merupakan makhluk mitologi yang menjadi kebanggaan warga Kutai. Makhluk ini digambarkan memiliki kepala singa, sayap yang mirip burung elang, belalai seperti gajah, dan kulitnya bersisik seperti ikan.
Makhluk ini dipercaya menjadi penguasa Sungai Mahakam yang tinggal di dasar sungai dan menjadi penjaga serta pelindung Kutai. Lembuswana terkenal di kalangan masyarakat Kutai hingga masyarakat pun menjadikan makhluk mitologi ini sebagai simbol dari Kerajaan Kutai.
Lembuswana diabadikan oleh masyarakat setempat dengan membangun sebuah patung berbentuk makhluk mitologi ini. Patung didirikan dengan gagah dan diyakini sebagai simbol pelindung masyarakat Kutai.
7. Cindaku – Kerinci
Bagi masyarakat Kerinci, cerita mengenai makhluk mitologi Cindaku menjadi salah satu dari bentuk kebudayaan mereka. Cindaku merupakan sosok yang mirip seorang manusia dan dipercayai memiliki ilmu yang tinggi.
Kesaktian atas ilmunya tersebut konon membuatnya dapat berubah menjadi manusia harimau. Selain itu, masyarakat setempat juga percaya bahwa makhluk ini mampu menjaga keharmonisan antara harimau dan manusia.
Dalam kepercayaan yang beredar, diyakini bahwa hanya orang – orang tertentu yang bisa melihat makhluk Cindaku. Konon mereka adalah orang yang memiliki darah murni dan terikat spiritual yang kuat.
Ini sejalan dengan kepercayaan masyarakat Kerinci yang percaya nenek moyang mereka adalah harimau. Oleh karena itu, masyarakat Kerinci memiliki ikatan yang kuat antara manusia dan harimau.
8. Leak – Bali
Mendengar nama Leak pasti sudah tak asing dan akan mengaitkannya dengan Pulau Bali. Mitos tentang Leak memang begitu populer bagi masyarakat Bali sendiri.
Makhluk mitologi yang satu ini kerap muncul dalam cerita masyarakat Bali yang digambarkan sebagai penguasa roh – roh jahat. Masyarakat Bali percaya jika Leak adalah sosok manusia yang mempraktikkan ilmu hitam.
Konon ketika matahari terbit atau pada siang hari Leak berwujud manusia biasa. Setelah malam datang, dikatakan Leak akan kembali berubah wujud menjadi sesosok makhluk yang menyeramkan. Perubahannya ada pada bagian kepala yang isi tubuhnya memisahkan diri.
Kisah tentang Leak ini membuat sebagian orang takut bahkan masyarakat setempat sendiri. Hal itu karena Leak diyakini akan menculik bayi untuk dimangsa menjadi makanannya.
Pada tahun 1981, sebuah film berjudul Mistis/Leak yang digarap oleh H. Tjut Djalil digarap ulang oleh produsen film asal inggris dan diberi judul Mystic in Bali. Film ini pula yang membuat Leak menjadi terkenal di Luar negeri.
Baca Juga : Leak, Kisah Manusia Yang Menjelma Menjadi Hantu Menyeramkan
Umumnya, wisatawan yang berkunjung ke Bali akan mengetahui tentang sejarah dan mitos tentang Leak. Hal inilah yang menjadikannya sangat terkenal.
9. Banaspati
Banaspati merupakan sosok makhluk mitologi yang cukup terkenal terutama oleh masyarakat Jawa. Makhluk mitologi yang satu ini konon merupakan sosok yang jahat sehingga sangat ditakuti.
Banaspati digambarkan dengan wujud berbentuk bola api dan melayang – layang di udara khususnya pada malam hari atau muncul di tempat gelap. Seperti yang sudah disebutkan tadi, makhluk ini meresahkan karena dipercayai mampu menyakiti manusia.
Kehadiran cerita dari Banaspati mengganggu ketentraman warga sekitar apalagi bagi mereka yang percaya bahwa makhluk mitologi ini nyata kehadirannya.
10. Babi Ngepet
Siapa yang tak kenal dengan mitos tentang Babi Ngepet? Cerita mengenai Babi Ngepet ini tampaknya pasti diketahui oleh hampir seluruh masyarakat Indonesia terutama karena kaitannya dengan dengan ilmu pesugihan dan mencari kekayaan instan.
Sesuai dengan namanya, makhluk ini diyakini berwujud seperti hewan babi. Namun demikian, konon sosok babi tersebut adalah manusia yang berubah wujud setelah melakukan ritual tertentu. Manusia yang telah menjadi Babi Ngepet itu kemudian berkeliaran dari satu rumah warga ke rumah lainnya untuk mencuri uang mereka.
Dikatakan dalam ritual yang dilakukan oleh sosok Babi Ngepet adalah sebuah lilin yang harus dijaga agar apinya tetap menyala. Apabila lilin tersebut tiba – tiba padam, maka sosok Babi Ngepet akan kembali berubah menjadi wujud manusia.
11. Nagini – Kalimantan
Berbicara tentang makhluk mitologi asal indonesia yang sudah pernah go internasional, Nagini tentu tidak boleh dilewatkan. Nagini adalah karakter yang sangat kontras dalam film Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald , besutan penulis terkenal JK Rowling.
JK Rowling adalah seorang penulis yang sukses sebelumnya dengan buku Harry Potter, dan berhasil menarik banyak peminat kisah fantasi dari seluruh dunia.
Baca Juga : Nagagini: Karakter Mitologi Indonesia Di Serial Harry Potter
Dalam film Fantastic Beasts, Nagini disebutkan merupakan manusia yang berubah menjadi ular dikarenakan sebuah kutukan. Bahkan di film tersebut, Kalimantan dan Indonesia disebutkan secara jelas.
12. Begu Ganjang – Sumatera Utara
Bagi penduduk Sumatera Utara khususnya mereka yang masih memegang tradisi batak, tentu tidak asing dengan makhluk mitologi yang konon suka mencabut nyawa ini. Begu Ganjang artinya adalah hantu yang bertubuh besar dan suka mencelakai manusia.
Dalam kepercayaan masyarakat batak, Begu Ganjang merupakan makhluk yang diyakini digunakan untuk melakukan pesugihan dan santet atau menjadi media untuk menyerang musuh. Oleh sebab itu, sampai saat ini masih ada saja kabar bahwa seseorang meninggal dikarenakan makhluk hitam besar ini.
Bahkan parubat atau sebutan dukun bagi masyarakat yang diyakini memiliki makhluk ini, sering kali diusir atau dikeluarkan dari suatu lingkungan perkampungan.
Jika terjadi suatu peristiwa aneh, seperti banyaknya orang yang meninggal di lingkungan tersebut dalam waktu yang berdekatan. Bahkan tindakan main hakim sendiri juga kadang tidak bisa dihindarkan.
13. Suku Mante – Aceh
Suku mante adalah sebuah legenda yang diyakini sebagai suku asli yang mendiami Aceh. Makhluk ini menjadi sebuah mitologi, dikarenakan belum adanya bukti ilmiah yang kuat terhadap keberadaan suku ini.
Pada tahun 2017, sekelompok pemuda yang sedang melakukan perjalanan di hutan Aceh tidak sengaja merekam keberedaan Suku Mante. Video tersebut menjadi sangat viral, menjadikan Suku Mante sebagai bahan perbincangan kala itu di seluruh Indonesia.
Namun sampai saat ini, kebenaran dari eksistensi Suku Mante masih dipertanyakan. Apakah suku ini benar-benar ada, atau hanya kisah mitologi saja. Sampai saat ini, Pemda Aceh masih berusaha untuk menelusuri keberadaan makhluk ini.
Baca Juga : 9 Tempat Wisata Angker Paling Mengerikan di Indonesia
Demikianlah artikel mengenai daftar 10 makhluk mitologi yang berasal dari Indonesia. Deretan makhluk mitologi tersebut mungkin sudah banyak kita dengar kisahnya dari dulu.
Percaya atau tidak akan kehadiran makhluk – makhluk mitologi Indonesia ini, kisahnya menjadi sebuah mitos yang bahkan dianggap sebagai kebudayaan yang erat kaitannya dengan ciri khas masyarakat setempat.